Terik sang surya yang begitu menyengat telah menembus jendela kamar Anna, seorang gadis yang berumur 17 tahun,….
Gubrak……..
suara benturan itu terdengar sangat keras dan Annapun terbangun dari tidurnya ternyata ia sudah terjatuh dari ranjang,lalu melihat jam sudah menunjukan pukul 07.00 WIB.
suara benturan itu terdengar sangat keras dan Annapun terbangun dari tidurnya ternyata ia sudah terjatuh dari ranjang,lalu melihat jam sudah menunjukan pukul 07.00 WIB.
”Mbok yeeeeem, mana seragam aku , udah kesiangan nih” dengan nada kesal Anna memanggil mbok yem,wanita paruh baya yang bekerja dirumahnya sebagai pembantu .
” iii ya non,ada apa ”? tanyan mbok yem “ada apa ada apa,tau nggak ini sudah jam berapa,jam 07.00 mbok,udah mendingan sekarang mbok siapin seragam aku,aku mau mandi dulu,cepet!!! Bentak Anna.
Setibanya di sekolah ,pintu gerbang yang sudah tertutup rapat dengan jagaan satpam yang memiliki kumis tebal , Anipun langsung ciut untuk meminta satpam itu membukakan gerbang,Tiba-tiba datang seorang cowok ,yang tanpa fikir panjang lagi menyuruh satpam itu membuka pintu gerbang tersebut.Ternyata itu Steven,cowok keren ,ganteng,pintar,tapi sayang dia sombong ,adalah anak pemilik sekolah itu.
Satpam itu pun segera mebuka pintu gerbang itu,tanpa menghiraukan Ana yang sudah berdiri di belakangnya.
Dengan jalan yang searah,karena mereka berdua satu kelas,suasana yang menegangkan terjadi saat mereka tiba di depan pintu kelas,siswa yang sedang fokus memperhatikan penjelasan materi yang di berikan oleh Bu Dewi tiba-tiba beralih pandangan kepada Anna dan Steven,yang sedang berdiri di depan pintu.
“Kalian Berdua,apa yang sedang kalian lakukan disitu
cepat masuk dan berdiri disini,sampai jam pelajaran ibu selasai” dengan penuh amarah bu Dewi menghukum mereka yang sudah terlambat 30 menit.
“Kalian Berdua,apa yang sedang kalian lakukan disitu
cepat masuk dan berdiri disini,sampai jam pelajaran ibu selasai” dengan penuh amarah bu Dewi menghukum mereka yang sudah terlambat 30 menit.
kriiiiiiiing……
bel pun berbunyi berakhirlah jam pelajaran pertama,dan berahirlah pula hukuman Anna dan Steven…
“Huh,akhirnya selesai juga”,ujar Anna lega.
“Kamu haus nggak????” Tanya Steven kepada Anna
“oh,ng ggak kok”,jawab Ana gugup
“oh,ng ggak kok”,jawab Ana gugup
tiba-tiba sikap Steven begitu lembut dengannya.Steven yang biasanya dingin dan kasar ini berubah menjadi cowok yang begitu perhatian.
Robert sahabat Steven juga bingung mengapa Steven begitu perhatian dengan Anna.
“Tumben ,kamu perhatian banget sama cewek”.Robert terus mengejek Steven.
“nggak aku Cuma kasian aja ,”Jawab Steven santai.
“oooh.” Robert heran.
Malam pun tiba,ditengah keheningan malam Anna terfikir sesuatu..
tawaran Steven yang begitu lembut membuat Anna merasakan suatu hal,
Robert sahabat Steven juga bingung mengapa Steven begitu perhatian dengan Anna.
“Tumben ,kamu perhatian banget sama cewek”.Robert terus mengejek Steven.
“nggak aku Cuma kasian aja ,”Jawab Steven santai.
“oooh.” Robert heran.
Malam pun tiba,ditengah keheningan malam Anna terfikir sesuatu..
tawaran Steven yang begitu lembut membuat Anna merasakan suatu hal,
“emh mungkin nggak ??”,hati kecil Anna pun berkata.
Di lain tempat,Steven juga merasakan hal yang sama.
“aku kok jadi mikirin dia ,apa mungkin aku udah suka sama dia”,ujar Steven
Keesokan harinya ketika pulang sekolah,Steven sengaja menunggu Anna di depan gerbang .
“Anna…..” panggil Steven,
“ada apa Stev,”? Tanya Anna bingung.
“nggak ,aku Cuma mau ngajak kamu pulang bareng,mau kan?”,Tanya Steven
“ehm boleh…” Anna sambil tersenyum
Mereka pun pulang berdua,tetapi Steven tidak langsung mengantar Anna pulang ,melainkan pergi ke suatu tempat.
Di lain tempat,Steven juga merasakan hal yang sama.
“aku kok jadi mikirin dia ,apa mungkin aku udah suka sama dia”,ujar Steven
Keesokan harinya ketika pulang sekolah,Steven sengaja menunggu Anna di depan gerbang .
“Anna…..” panggil Steven,
“ada apa Stev,”? Tanya Anna bingung.
“nggak ,aku Cuma mau ngajak kamu pulang bareng,mau kan?”,Tanya Steven
“ehm boleh…” Anna sambil tersenyum
Mereka pun pulang berdua,tetapi Steven tidak langsung mengantar Anna pulang ,melainkan pergi ke suatu tempat.
“ngapa kamu ngjak aku ke pantai Stev,”Tanya Anna bingung.
“Na, Aku mau ngungkapin isi hati aku sama kamu,
“Na, Aku mau ngungkapin isi hati aku sama kamu,
”Ana aku suka sama kamu,kamu mau nggak jadi pacar aku”,sambil memberikan setangkai bunga dan dua kertas origami berwarna merah dan kuning berbentuk kapal,
“Na kalau kamu mau jadi pacar aku ,kamu ambil bunga dan kapal origami merah “tetapi jika tidak, kamu pilih kapal origami kuning lalu buang jauh-jauh di pantai itu.
Anna pun memilih setangkai bunga dan kapal origami merah,dan pantai itulah yang menjadi saksi hari jadian mereka.
kriiiiiiiing……
bel pun berbunyi berakhirlah jam pelajaran pertama,dan berahirlah pula hukuman Anna dan Steven…
bel pun berbunyi berakhirlah jam pelajaran pertama,dan berahirlah pula hukuman Anna dan Steven…
“Huh,akhirnya selesai juga”,ujar Anna lega.
“Kamu haus nggak????” Tanya Steven kepada Anna
“oh,ng ggak kok”,jawab Ana gugup
“oh,ng ggak kok”,jawab Ana gugup
tiba-tiba sikap Steven begitu lembut dengannya.Steven yang biasanya dingin dan kasar ini berubah menjadi cowok yang begitu perhatian.
Robert sahabat Steven juga bingung mengapa Steven begitu perhatian dengan Anna.
“Tumben ,kamu perhatian banget sama cewek”.Robert terus mengejek Steven.
“nggak aku Cuma kasian aja ,”Jawab Steven santai.
“oooh.” Robert heran.
Malam pun tiba,ditengah keheningan malam Anna terfikir sesuatu..
tawaran Steven yang begitu lembut membuat Anna merasakan suatu hal,
Robert sahabat Steven juga bingung mengapa Steven begitu perhatian dengan Anna.
“Tumben ,kamu perhatian banget sama cewek”.Robert terus mengejek Steven.
“nggak aku Cuma kasian aja ,”Jawab Steven santai.
“oooh.” Robert heran.
Malam pun tiba,ditengah keheningan malam Anna terfikir sesuatu..
tawaran Steven yang begitu lembut membuat Anna merasakan suatu hal,
“emh mungkin nggak ??”,hati kecil Anna pun berkata.
Di lain tempat,Steven juga merasakan hal yang sama.
“aku kok jadi mikirin dia ,apa mungkin aku udah suka sama dia”,ujar Steven
Keesokan harinya ketika pulang sekolah,Steven sengaja menunggu Anna di depan gerbang .
“Anna…..” panggil Steven,
“ada apa Stev,”? Tanya Anna bingung.
“nggak ,aku Cuma mau ngajak kamu pulang bareng,mau kan?”,Tanya Steven
“ehm boleh…” Anna sambil tersenyum
Mereka pun pulang berdua,tetapi Steven tidak langsung mengantar Anna pulang ,melainkan pergi ke suatu tempat.
Di lain tempat,Steven juga merasakan hal yang sama.
“aku kok jadi mikirin dia ,apa mungkin aku udah suka sama dia”,ujar Steven
Keesokan harinya ketika pulang sekolah,Steven sengaja menunggu Anna di depan gerbang .
“Anna…..” panggil Steven,
“ada apa Stev,”? Tanya Anna bingung.
“nggak ,aku Cuma mau ngajak kamu pulang bareng,mau kan?”,Tanya Steven
“ehm boleh…” Anna sambil tersenyum
Mereka pun pulang berdua,tetapi Steven tidak langsung mengantar Anna pulang ,melainkan pergi ke suatu tempat.
“ngapa kamu ngjak aku ke pantai Stev,”Tanya Anna bingung.
“Na, Aku mau ngungkapin isi hati aku sama kamu,
“Na, Aku mau ngungkapin isi hati aku sama kamu,
”Ana aku suka sama kamu,kamu mau nggak jadi pacar aku”,sambil memberikan setangkai bunga dan dua kertas origami berwarna merah dan kuning berbentuk kapal,
“Na kalau kamu mau jadi pacar aku ,kamu ambil bunga dan kapal origami merah “tetapi jika tidak, kamu pilih kapal origami kuning lalu buang jauh-jauh di pantai itu.
Anna pun memilih setangkai bunga dan kapal origami merah,dan pantai itulah yang menjadi saksi hari jadian mereka.
0 komentar:
Posting Komentar